Sabtu, 09 Maret 2013

Inilah 7 Bahaya Berburuk Sangka

Sebagai manusia biasa terkadang kita tidak selamanya terus lurus atau berfikir positif terhadap orang lain disekitar kita. Ada kalanya kita mempunyai perasaan yang tidak bagus kepada orang lain sehingga berburuk sangka kepadanya, entah itu karena kita cemburu, sirik, iri, tidak senang dengan keberhasilan orang lain tsb dan lain sebagainya. Namun jangan salah berburuk sangka bisa menjadi penyakit dengan akibat yang sangat fatal. Selain menggangu proses individual dalam bermasyarakat, buruk sangka menjebak kita kepada kemunafikan.

Buruk sangka bisa timbul dari sikap kita yang tidak meengakui keberhasilan orang lain contohnya, yang merupakan penyakit sosial yang boleh dibilang sanga kronis. Nah kali ini Pakualam akan berbagi dengan sobat sekalian tentang bahaya akibat berburuk sangka kepada orang lain.


Inilah 7 bahaya berburuk sangka kepada orang lain versi BlogMamen:

1. Berpotensi menganggu jiwa dan kesehatan mental. Selama orang suka usil dan hanya mencari-cari kesalahan dan kelemahan orang maka selama itu pula pikiran dan perasaan dan pikirannya dipenuhi oleh hal negatif, selama itu pula kita tidak akan maju dan berprestasi.

2. Merusak diri. Beburuk sangka secara berlebihan hanya akan menimbulkan penyakit dendam kesumat yang pada akhirnya kalau dibiarkan akan merusak diri.

3. Membuat kita tidak produkitf. Pengalaman menunjukan bahwa berburuk sangka hanya membuat kita tidak produktif, malas, dan lebih sering menggunakan perasaan untuk membela diri yang sebenarnya tidak perlu dilakukan.

4. Sulit Untuk bahagia. Jika perasaan buruk sangka ini terus menerus dikembangkan pada orang disekitar kita msialnya teman atau tetangga kita dapat dipastikan kita tidak akan memperoleh kebahagiaan dalam hidup ini, karena perasaan kita selalu diliputi oleh rasa dengki dan iri hati.

5. Bisa membuat sakit. Berburuk sangka bisa membuat kita sakit secara fisik. Hal ini bukanlah sekedar kata orang tetapi telah dibuktikan secara ilmiah. Dalam studi yang dilakukan di Amerika Serikat, partisipan dalam penelitian yang hanya memfokuskan fikirannya pada masa-masa lalunya yang menyedihkan, sistem kekebalan tubuhnya melemah secara signifikan. Dari penelitian tersebut, juga terlihat adanya hubungan antara aktivitas bagian otak yang berhubungan dengan depresi, dan tentunyahal ini sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh kita.

6. Sikap Pengecut. Berburuk sangka adalah sesuatu yang tidak ksatria dan cenderung melamahkan semangat hidup utuk berkompetisi sehingga akhirnya menimbulkan sikap pengecut di dalam diri kita. Tentunya kalau kita ingin maju, sudah barang tentu berbagai macam hambatan dan rintangan haruslah dilalu dengan cara yang benar, bukan dengan mencari-cari kesalahan orang lain agar kita dianggap benar.

7. Tidak Rasional. Sangat tidak rasional kalau kita berburuk sangka pada orang lain karena prestasi yang mereka buat karena kita lebih menggunakan aspek perasaan daripada logika perfikir kita, dimana kalau kita biarkan terus menerus hal ini bisa membuat diri kita menjadi kerdil.

Kesimpulan: Dari paparan diatas sobat sekalian bisa tau betapa berbahayanya berburuk sangka kepada orang lain itu. Justru seharusnya kepada mereka kita salut, hormat, dan memberikan respek, bukan begitu? :)

1 komentar:

  1. Artikel yang amat baik dan bermamfaat! Mohon ijin share untuk disebarluaskan, biar semakin tersasa mamfaatnya! Terma kasih ya!

    BalasHapus

Popular Posts

Twitter Update

Translate

EnglishFrenchGermanSpainItalianDutch

RussianPortugueseJapaneseKoreanArabic Chinese Simplified

Cari Blog Ini